OUR ACADEMICS
Metode Montessori mengutamakan lima kompetensi dasar dalam aktivitas belajar yaitu kecakapan hidup, bahasa, matematika, kecakapan sensori atau indera dan budaya. Kurikulum Nasional digunakan sebagai acuan dasar dan diintegrasikan dalam pengembangan materi sekolah Montessori.
Kecakapan Hidup
(Practical Life) Mengasah keterampilan dasar kehidupan sehari-hari membuat anak menjadi mandiri. Mampu berpakaian, makan dan minum, membersihkan diri merupakan kebanggaan bagi si anak.
Sensori
(Sensorial) Kecakapan indera merupakan anugrah Tuhan yang sangat mulia yang penting untuk diasah sejak dini agar anak dapat lebih sensitif memahami variasi karakter benda dan suara yang ada di lingkungan sekitarnya.
Bahasa
(Language) Kecakapan dalam berbahasa, memahami arti kata, menggunakan kata dan kalimat dalam kehidupan sehari-hari, mengasah kemampuan membaca dan memahami bacaan sederhana.
Budaya
(Cultural) Pengetahuan budaya meliputi Geografi, Sains, Botany, Zoology, and sejarah. Musik dan seni merupakan bagian yang tidak terpisahkan, terutama seni dan budaya local.
Matematika
(Math) Belajar angka dan berhitung menjadi menyenangkan karena konsep dasar matematika dikenalkan secara riil dengan berbagai alat bantu dan peraga tidak terbatas hanya dengan latihan soal.
Ekstrakurikuler
Kegiatan tambahan yang disesuaikan dengan minat dan bakat anak didik, diintegrasikan dalam kegiatan belajar sehari-hari dan juga setiap Sabtu berupa menari, menyanyi dan musik, crafts, olah raga dan berkebun.